Muhammad Thoriq (32), terduga teroris yang meracik bom rakitan di kawasan Tambora, Jakarta Barat, akhirnya menyerahkan diri, Minggu (9/9/2012) malam.
"Thoriq menyerahkan diri di Pos Pol Jembatan Lima. Sekarang diperiksa di Krimum Polda Metro Jaya," ungkap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Pol Drs. Rikwanto, Minggu malam.
Penyerahan diri ini memastikan bahwa korban luka berat di Beji, Depok, yang sebelumnya diduga Thoriq ternyata tidak benar.
Sebelumnya, Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal (Pol) DR.Untung Suharsono Radjab menyebut bahwa korban luka berat di Depok, Jawa Barat, memiliki kemiripan fisik dengan Thoriq, buron peracik bom rakitan di Tambora, Jakarta Barat.
"Memang ada mirip-mirip, tapi betul enggaknya, nanti kita ambil DNA orangtuanya dan tanya istrinya untuk mengenalinya. Kalau katakan sekarang itu dia (Thoriq) masih terlalu dini," kata Untung seusai mengunjungi lokasi ledakan di Depok.
Secara fisik, Kapolda mengakui bahwa wajah korban masih bisa dikenali. Namun, untuk lebih memastikan, kepolisian juga mengambil sampel sidik jari korban untuk disamakan dengan sidik jari yang ada di dokumen-dokumen milik keluarga Thoriq.
sumberJangan lupa di like dan Follow Twitter | @osserem
0 komentar:
Posting Komentar